By : Sukma Angraini
Dari sisi mana aku layak tertawa?
Dari celah mana aku tak terluka, ini sebuah cerita.. berliku-liku sampai di puncak klimaks pilu
Hingga kubertanya tanpa suara
Sisi mana lagi aku mampu tertawa, sedang sesenggukkan tangismu sampai di telingaku
Mengalirkan pilu hingga ke sukmaku.
Celah mana lagi aku mampu berkata, hingga tinta penaku tak mampu melukis keindahan kata nan kata
Berkatalah tawa, hamparan majas pun bersandiwara
Bukankah ini sebuah jalan cerita? Tersorot kamera kehidupan bahkan tak sekedar figuran,
Celah dan sisi mana lagi kan ku sentuh, hanya untuk seonggok rasa sakit yang terpatri…
Bersamaan dengan kepiluan cinta darinya..
Biarkan, aku luapkan semua resah batinku.
Hingga tak terganggu dalam rangkaian garis-garis yang menyatu……
Tidak ada komentar:
Posting Komentar